OpenDesa–Desa Titian Kuala, Kecamatan Selimbau, Kabupaten Kapuas Hulu, bertekad mencapai prestasi terbaik di tingkat Provinsi Kalimantan Barat. Bertransformasi menjadi desa digital, masyarakat Titian Kuala yakin bisa mewakili Kabupaten Kapuas Hulu untuk meraih prestasi tingkat provinsi dengan inovasi-inovasi yang telah diaplikasikan di desa bersama OpenSID. 

“Mohon dukungan dari OpenSID, masyarakat dan Pemerintah Desa Titian Kuala, sangat bersemangat. Terlihat dari antusiasme masyarakat ikut terlibat dalam persiapan,” terang Kepala Desa Titian Kuala, Soptian Hadi saat diwawancara OpenDesa via WhatsApp, Selasa (6/6) pagi. 

Desa Titian Kuala, pada tahun 2022 lalu mampu menjadi terbaik pertama di Provinsi Kalimantan Barat, kemudian mewakili Kalimantan Barat menjadi terbaik keempat di tingkat nasional dalam Lomba Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Saat ini, Desa Titian Kuala kembali mewakili Kabupaten Kapuas Hulu menuju Provinsi Kalbar untuk Lomba Desa. 

“Lomba Keterbukaan Informasi Publik, Opensid 100 persen mengantarkan kita raih peringkat 4 nasional, tahun 2022 lalu. Sekarang Titian Kuala mengikuti Lomba Desa. Kita juga gunakan inovasi 100  persen OpensSID,” terang Kades Titian Kuala. 

Desa Titian Kuala menjadi salah satu dari Enam Desa dan Kelurahan yang mewakili masing-masing Kabupaten dan Kota tersebut akan berkompetisi dalam Lomba Desa sesuai dengan Surat Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat Nomor 400.10.2.2/  /B/PEMDES yang ditanda tangani Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar, dr Harisson. 

“Sesuai rencana klarifikasi lapangan yang sudah dijadwalkan, kita Desa Titian Kuala akan dikunjungi tim klarifikasi Provinsi Kalbar tanggal 9 Juni 2023 ini. Mohon dukungan dan doa kita bersama di OpenDesa. Sebab dengan trasformasi digital menggunakan OpenSID inilah Titian Kuala mewujudkan inovasi. Berkah OpenSID untuk desa kami. Semoga OpenSID bisa di gunakan di desa-desa seluruh Indonesia,” ajak Kades Titian Kuala, Soptian Hadi, Selasa siang. (*)